Gejala Bronkitis, Penyebab dan Cara Mencegahnya dengan Mudah

Gejala Bronkitis, Penyebab dan Cara Mencegahnya dengan Mudah

TANYABERITA.COM – Bronkitis merupakan salah satu penyakit yang sangat berbahaya bagi tubuh. Pasalnya, penyakit ini secara langsung menyerang tubuh bagian paru-paru yang berfungsi dalam sistem pernapasan. Dari sini saja mungkin Anda akan langsung menyadari dampak buruk yang bisa diakibatkannya.

Pada umumnya, kemunculan penyakit bronkitis sering kali ditandai dengan gejala batuk berkepanjangan, yang terus menerus dan tidak kunjung sembuh. Bahkan batuk yang biasanya dialami oleh penderita bronkitis menghasilkan lendir dengan warna kuning keabu-abuan hingga kehijauan.

Seperti dirangkum oleh tim TanyaBerita.com dari berbagai sumber, Minggu (28/02/2021), hal ini bisa terjadi karena bronkus atau pipa tabung pernapasan yang bertugas membawa oksigen ke paru-paru kiri dan kanan terjadi infeksi dan peradangan. Akibatnya dinding bronkus memproduksi banyak lendir untuk menangkap bakteri atau virus penyebab infeksi.

Penyakit Bronkitis

Penyakit bronkitis merupakan sebuah penyakit yang timbul akibat adanya infeksi pada area bronkus di paru-paru. Infkesi ini selanjutnya akan menyebabkan iritasi atau peradangan pada bronkus atau pipa tabung pernapasan yang menghubungkan ke paru-paru kanan dan kiri.

Infeksi tersebut dapat menyebabkan pipa tabung perpanasan atau bronkus memproduksi lebih banyak lendir untuk menangkap bakteri dan virus penyebab infeksi.

Selanjutnya, virus ini akan dengan mudah menular dari satu orang ke orang lain. Terutama ketika seseorang terkena batuk atau bersin dari penderita bronkitis. Virus yang terdapat pada percikan droplet tersebut dapat masuk ke tubuh orang di sekitar dan menginfeksi.

Pemicu Bronkitis

Selain virus dan bakteri, penyebab bronkitis juga bisa dipicu oleh polusi udara yang bisa menginfeksi saluran pernapasan. Seperti kabut asap, asap rokok, asap rumah tangga, butiran debu, tekstil atau serat kain, ammonia, asam kuat, dan klorin.

Rokok bisa dikatakan sebagai penyebab utama penyakit bronkitis kronis. Bukan hanya menyerang perorok aktif, penyakit ini juga dapat mengancam perokok pasif yang sering terpapar asap rokok.

Tiap isapan rokok berpotensi merusak bulu-bulu kecil di dalam paru-paru yang disebut rambut silia. Rambut silia ini berfungsi untuk menghalau dan menyapu keluar debu, iritasi, dan lendir yang berlebihan.

Setelah beberapa lama, kandungan rokok bisa menyebabkan kerusakan permanen pada silia dan lapisan dinding bronkus.

Ketika hal ini terjadi, maka kotoran tidak bisa dikeluarkan dan dibuang dengan normal. Lendir dan kotoran yang menumpuk di dalam paru-paru membaut sistem pernapasan menjadi lebih rentan terserang infeksi.

Gejala Bronkitis

Umumnya, seorang penderita bronkitis akan mengalami gejala utama berupa batuk secara terus menerus dan tidak kunjung sembuh. Gejala batuk ini biasanya disertai dengan produksi lendir berwarna kuning keabu-abuan hingga kehijauan.

Di samping itu, gejala penyakit bronkitis lain yang muncul adalah sebagai berikut:

  • Sakit tenggorokan.
  • Sakit kepala.
  • Hidung tersumbat dan berair.
  • Timbul rasa sakit atau nyeri pada dada dan perut akibat batuk terus menerus.
  • Mudah lelah.
  • Demam tidak terlalu tinggi.
  • Meriang atau menggigil.
  • Sesak napas pada penderita bronkitis kronis karena terjadi peradangan pada saluran udara.
  • Batuk berlendir kental dan berwarna gelap atau juga bisa disertai dengan darah.

Jika sudah timbul beberapa gejala tersebut, termasuk sesak napas dan batuk berdarah, Anda lebih baik segera periksa ke dokter untuk bisa mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat. Sebelum gejala-gejala tersebut semakin mengarah ke kondisi yang lebih buruk.

Cara Pencegahan Bronkitis

Setelah mengetahui penyebab dan gejalanya, maka Anda juga perlu mengetahui beberapa cara mencegah bronkitis. Pada dasarnya risiko penyakit bronkitis bisa diminimalisir dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.

1. Rajin Mencuci Tangan

Cara pencegahan penyakit bronkitis yang pertama adalah dengan rajin mencuci tangan serta menjaga kebersihan badan. Tangan yang bersih akan menghindarkan tubuh dari bakteri, kuman atau virus yang bisa masuk secara langsung ketika menyentuh hidung, mulut, atau mata.

Lebih dari itu, cara ini juga mengurangi risiko menempelnya kuman berbahaya lainnya. Utamanya adalah bakteri dan virus pada makanan yang kita makan dengan menggunakan tangan.

2. Gunakan Masker

Cara pencegahan penyakit bronkitis yang kedua adalah dengan mengenakan masker ketika Anda bepergian. Apalagi jika menggunakan kendaraan umum. Hal ini bisa menghindarkan polusi asap kendaraan yang langsung masuk ke dalam tubuh tanpa penyaringan.

Lebih dari itu, pemakaian masker ini juga sebaiknya dilakukan bagi orang-orang yang bekerja di pabrik atau di tempat yang banyak terdapat bahan iritan seperti serat kain atau asap.

3. Hentikan Kebiasaan Merokok

Cara pencegahan penyakit bronkitis yang terakhir adalah dengan enghentikan secepat mungkin kebiasaan merokok. Tidak ada manfaatnya merokok bagi kesehatan tubuh. Justru yang ada hanyalah menyebabkan gangguan kesehatan.

Bahkan, merokok merupakan penyebab paling utama pada bronkitis kronis. Asap dan bahan kimia yang terdapat pada rokok akan semakin memperparah bronkitis jika tidak segera dihentikan.

Menyedihkannya lagi, bagi perokok pasif yang sering terpapar, akan lebih baik menghindari area-area yang banyak mendapatkan paparan asap rokok. Hal ini untuk menghindari risiko terjadinya penyakit bronkitis akibat asap rokok pasif.

Jika Anda mengalami gejala yang mirip dengan penyakit bronkitis ini, sebaiknya Anda segere berkonsultasi dengan dokter agar mendapatkan diagnosis dan penanganan medis yang tepat.