TANYABERITA.COM – Flek kitam adalah masalah kulit yang kerap muncul pada bagian wajah terutama wanita. terkadang Anda merasa bahwa flek hitam ini muncul tiba-tiba, namun sebenarnya banak sekali pemicu munculnya flek hitam yan tidak kita sadari.
Salah satu faktor penyebab flek hitam yang tidak bisa kita hindari adalah faktor genetik. Ras kaukasia dan keturunannya cenderung memiliki flek hitam terutama jika sering terpapar panas karena memang memiliki jumlah melain lebih sedikit daripada orang Asia.
Namun sekalipun faktor genetik Anda tetap bisa mengurangi faktor resiko kemunculan flek hitam, dengan cara menghindari faktor eksternal yang dapat memunculkan flek hitam pada wajah.
Penyebab Flek Hitam
Tanpa disadari akibat aktivitas Anda sehari-hari bisa jadi penyebab munculnya flek hitam. Karena flek hitam ini merupakan reaksi kulit yang berupa hyper pigmentasi, atau kulit menghasilkan melanin (zat warna kulit) lebih banyak karena dipicu oleh suatu hal.
Faktor eksternal penyebab flek hitam ada beberapa macam, seperti yang telah tim TanyaBerita.com rangkum dari berbagai sumber, Minggu (21/02/2021) berikut ini:
1. Paparan Sinar Matahari
Ketika terdapat pertanyaan, apakah sunscreen merupakan skincare harian yang biasa Anda pakai? Kebanyakan orang akan menjawab belum. Karena memang kebanyakan wanita hanya berfokus pada pelembab dan krim pagi. Padahal tidak semua pelembab dan krim pagi yang beredar mengandung sunscreen.
Sinar matahari mengandung ultraviolet yang merupakan penyebab utama munculnya flek hitam. Karena paparan ultraviolet dapat memicu kult menghasilkan melanin lebih banyak. Tak hanya flek hitam paparan sinar matahari dalam jangka waktu yang lama juga dapat memicu munculnya kerusakan kulit lebih serius. Untuk menghindarinya gunakan sunscreen setiap pagi setelah memakai pelembab atau krim pagi. Jangan lupa untuk memeriksa apakah pelembab yan Anda gunakan sudah mengandung sun screen atau belum.
2. Tidak Menghapus Make Up & Skincare di Malam Hari
Make up memang wajib dihapus ketika menjelang tidur. Hal ini akan memberi jeda kepada pori-pori kulit untuk bernafas. Selain itu bagi Anda pengguna skincare yang menganjurkan pemakaian krim malam, tanyakan baik-baik bahan dan sifat krim malam tersebut.
Krim malam yang bersifat asam sangat ampuh membersihkan noda dan flek pada wajah. Namun sebaiknya tidak digunakan sepanjang malam. Krim malam yang bersifat asam biasanya harus dibersihkan setelah 2 jam pemakaian. Jika dibiarkan sepanjang mala justru akan memicu bertambahnya flek hitam pada wajah.
3. Lampu & Pencahayaan
Tidak banyak orang yang mengetahui bahwa cahaya fluoresens atau cahaya taampak yang dihasilkan monitor koputer, televisi dan juga HP dapat memicu munculnya flek hitam pada kulit. Itulah mengapa sekalipun tidak bekerja dibawah paparan sinar matahari, orang yang bekerja di depan laayaar komputer sepanjang hari juga perlu memakai sunscreen untuk menghindari munculnya flek hitam pada wajah
4. Skincare Lemon & Matahari
Saat ini banyak skincare berbasis bahan alami, yang diklaim lebih aman digunakan untuk wajah. Biasanya untuk jenis kulit berminyak dianjurkan untuk memakai skincare berbahan dasar lemon atau jeruk nipis. Bagi pengguna skincare lemon sebaiknya berhati-hati saat berada di luar dan terpapar matahari. Karena reaksi yang ditimbulkan dapat memunculkan flek hitam lebih banyak. Untuk menghindarinya tetap gunakan sunscreen dan juga batasi berada di bawah sinar matahari langsung.
5. Jerawat
Selain mengganggu saat baru muncul, bekas jerawat juga cukup mengesalkan karena sulit dihilangkan dan menjadi flek hitam. Untuk menghindari jerawat menjadi flek hitam. Jangan sering dipegang apalagi dipecahkan secara paksa saat jerawat masih meradang.
Gunakan krim atau obat jerawat untuk mengempiskan peradangan dan gunakan krim yang sesuai dengan kulit wajah untuk mencegah kemunculan kembali dan menghilangkan flek hitam.