Penyebab Kamera Canon dan Nikon Tidak Bisa Memotret Serta Cara Mengatasinya

Apakah kamu pernah mengalami kamera DSLR Canon, Nikon dan FujiFilm yang tidak bisa memotret? Jangan panik, karena ada beberapa penyebab kamera DSLR macet dan solusi agar kamera DSLR bisa mengambil foto kembali yang bisa kamu coba. Simak artikel ini untuk mengetahui jawabanya sehingga bisa menghasilkan jepretan terbaiku.

Kamera DSLR adalah salah satu jenis kamera yang banyak digunakan oleh fotografer profesional maupun pemula. Kamera DSLR Canon memiliki banyak keunggulan, seperti kualitas gambar yang tinggi, fleksibilitas lensa, kontrol manual, dan fitur-fitur canggih. Namun, kamera DSLR juga bisa mengalami masalah yang bisa mengganggu kinerja dan hasil fotonya.

Salah satu masalah yang sering dialami oleh pengguna kamera DSLR adalah kamera tidak bisa memotret. Hal ini tentu sangat menjengkelkan, apalagi jika kamu sedang berada di lokasi atau momen yang penting. Apa saja penyebab kamera DSLR tidak bisa memotret? Bagaimana cara mengatasinya? Berikut adalah beberapa penyebab dan solusi yang bisa kamu coba.

1. Memori Kamera Penuh

Penyebab pertama yang bisa membuat kamera DSLR tidak bisa memotret adalah memori kamera yang penuh. Jika kartu memori yang kamu gunakan sudah tidak memiliki ruang kosong lagi, maka kamera tidak akan bisa menyimpan foto atau video yang kamu ambil. Hal ini bisa terjadi jika kamu terlalu sering atau banyak mengambil foto atau video dengan resolusi tinggi, atau jarang menghapus atau memindahkan file-file dari kartu memori.

Solusi yang bisa kamu lakukan adalah sebagai berikut:

• Cek sisa ruang kosong pada kartu memori dengan melihat indikator pada layar kamera atau viewfinder. Jika sudah penuh atau hampir penuh, segera lakukan langkah-langkah berikutnya.
• Hapus foto atau video yang tidak perlu atau kurang bagus dari kartu memori. Kamu bisa melihat hasil foto atau video yang sudah kamu ambil dengan menggunakan mode playback pada kamera, lalu pilih file yang ingin kamu hapus dan tekan tombol delete.
• Pindahkan foto atau video yang penting atau bagus dari kartu memori ke perangkat lain, seperti komputer, laptop, hard disk eksternal, atau cloud storage. Kamu bisa menggunakan kabel USB, card reader, atau fitur wireless untuk menghubungkan kamera dengan perangkat lain tersebut.
• Ganti kartu memori dengan yang baru atau bersih. Kamu bisa membawa kartu memori cadangan saat bepergian, atau membeli kartu memori baru dengan kapasitas yang lebih besar. Pastikan bahwa kartu memori yang kamu gunakan sesuai dengan spesifikasi dan kompatibilitas kamera kamu.

2. Tombol Shutter Macet

Penyebab kedua yang bisa membuat kamera DSLR tidak bisa memotret adalah tombol shutter yang macet. Tombol shutter adalah tombol utama yang digunakan untuk mengambil foto atau video dengan kamera. Jika tombol shutter macet, maka kamera tidak akan merespon saat kamu menekannya. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti debu, kotoran, lembab, benturan, atau usia pemakaian.

Solusi yang bisa kamu lakukan adalah sebagai berikut:

• Bersihkan tombol shutter dari debu, kotoran, atau lembab dengan menggunakan kuas halus, blower, atau kain microfiber. Jangan menggunakan cairan pembersih atau benda tajam untuk membersihkan tombol shutter.
• Lakukan perawatan rutin pada kamera dengan membawanya ke service center resmi sesuai dengan merek dan tipe kameramu. Jika tombol shutter sudah rusak atau aus, kamu mungkin perlu menggantinya dengan yang baru.
• Cek shutter count pada kamera kamu dengan menggunakan aplikasi tertentu atau melihat spesifikasi kamera kamu. Shutter count adalah jumlah kali kamera kamu mengambil foto atau video. Setiap kamera memiliki batas shutter count yang berbeda-beda, biasanya berkisar antara 50.000 hingga 300.000 kali. Jika shutter count sudah mencapai atau melebihi batas tersebut, maka kamera kamu mungkin perlu diganti dengan yang baru.

3. Error pada Kamera

Penyebab ketiga yang bisa membuat kamera DSLR tidak bisa memotret adalah error pada kamera. Error pada kamera adalah kondisi di mana kamera mengalami gangguan atau kerusakan pada sistem atau komponennya, sehingga tidak bisa berfungsi dengan normal. Error pada kamera biasanya ditandai dengan munculnya kode atau pesan error pada layar kamera, seperti Err 01, Err 02, Err 99, dll.

Solusi yang bisa kamu lakukan adalah sebagai berikut:

• Cek kode atau pesan error yang muncul pada layar kamera dan cari tahu arti dan penyebabnya. Kamu bisa melihat manual book kamera kamu, situs web resmi produsen kamera kamu, atau sumber-sumber lain yang terpercaya. Biasanya, setiap kode atau pesan error memiliki solusi yang berbeda-beda.
• Lakukan langkah-langkah solusi sesuai dengan kode atau pesan error yang muncul. Misalnya, jika error disebabkan oleh komunikasi yang buruk antara kamera dan lensa, kamu bisa membersihkan kontak-kontak lensa dengan menggunakan kuas halus atau kain microfiber. Jika error disebabkan oleh baterai yang lemah, kamu bisa mengganti baterai dengan yang baru atau penuh.
• Jika langkah-langkah solusi tidak berhasil atau error masih berlanjut, bawa kamera kamu ke service center resmi sesuai dengan merek dan tipe kameramu. Jangan mencoba membongkar atau memperbaiki kamera kamu sendiri, karena bisa menyebabkan kerusakan yang lebih parah.

Demikianlah beberapa penyebab dan solusi untuk mengatasi kamera DSLR yang tidak bisa memotret. Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa membantu kamu untuk menyelesaikan masalah kamera kamu. Selamat mencoba!