Jenis jenis Fisioterapi yang Bermanfaat untuk Kesehatan Tubuh

Mengenal 7 Jenis-jenis Fisioterapi yang Bermanfaat untuk Kesehatan Tubuh

Sebagian besar orang pasti sudah sering mendengar istilah fisioterapi. Namun tidak sedikit juga yang belum mengetahui apa itu fisioterapi. Bagi yang belum mengetahui mari simak ulasan berikut ini seputar pengertian atau definisi dan jenis-jenis fisioterapi.

Fisioterapi adalah suatu bentuk perawatan kesehatan yang memiliki tujuan untuk memelihara, mengembangkan, serta memulihkan gerak dan fungsi tubuh karena adanya luka, sakit atau hilangnya kemampuan tubuh seseorang

Jenis-jenis Fisioterapi

Ada banyak sekali bidang fisioterapi yang tersedia. Untuk lebih detailnya silakan baca ulasan tentang beberapa jenis fisioterapi berikut ini.

1. Fisioterapi Neuromuskular

Jenis fisioterapi yang pertama adalah fisioterapi neuromuskular. Fisioterapi jenis ini dilakukan untuk menangani gangguan neurologi, seperti stroke, Parkinson, cerebral palsy, lesi nervus, radiculopathy, dan permasalahan nervus lainnya.

Untuk menangai gangguan tersebut dapat dilakukan dengan cara pendekatan, seperti tickle manuver cough for cerebral palsy, bobath, dan proprioceptive neuromuscular fascilitation, feldenkraise.

2. Fisioterapi Kardiovaskulopulmonal

Jenis fisioterapi berikutnya adalah fisioterapi kardiovaskulopulmonal yang berguna untuk menangani gangguan pada paru, jantung, dan intensive care seperti pneumonia, asma, gagal jantung, TB, stroke, deep vein thrombosis, dan lain sebaginya.

Kemudian untuk menangani gangguan kardiovaskulopulmonal tersebut dapat dilakukan dengan visceral manipulation, manual lymphatic drain vein, basic cardiac life support, muscle energy therapy, dan beberapa terapi latihan individu atau kelompok, sebut saja senam ashma, senam stroke, dan tai chi.

3. Fisioterapi Muskuloskeletal

Jenis fisioterapi yang selanjutnya adalah fisioterapi musculoskeletal. Dimana fisioterapi jenis ini bertujuan untuk menangani gangguan pada fungsi sendi, otot, ligamen, tendon, saraf, dan tulang belakang. Mengingat sistem muskuloskeletal melibatkan struktur yang mendukung anggota badan, seperti punggung dan leher.

Beberapa gangguan tersebut juga dikenal dengan gangguan muskuloskeletal. Sedangkan untuk penanganannya dapat dilakukan dengan melalui pendekatan, seperti exercise therapy, and splinting, kinesio tapping, soft tissue manipulative, dan joint manipulation.

4. Fisioterapi Pediatri (Anak)

Jenis fisioterapi yang keempat adalah fisioterapi pediatri atau anak. Bidang fisioterapi yang satu ini khusus menangani permasalahan pada anak-anak yang memiliki beberapa gangguan, seperti down syndrome, cerebral palsy, Congenital Talipes Equinovarus (CTEV), gangguan tumbuh kembang, dan lain sebagainya.

Kemudian untuk menangani gangguan tersebut dapat dilakukan dengan cara pendekatan, seperti stimulasi tumbuh kembang, mencegah penyakit sekunder, dan koreksi postur.

5. Fisioterapi Geriatri

Jenis fisioterapi yang kelima adalah fisioterapi geriatri. Berbeda dengan fisioterapi pediatri yang menangani permasalah pada anak, kalau fisioterapi geriatri ini menangani kasus pada orang lanjut usia (diatas 60 tahun) yang mengalami gangguan, seperti penurunan kuaitas kebugaran, Parkinson, awkward posture, osteoarthriris, dan lain-lain.

Sedangkan untuk penanganan gangguan tersebut dapat dilakukan dengan cara pendekatan, seperti open kinetic chain exercise pada osteoarthritis, koreksi postur, mencegah penyakit sekunder, tai chi, dan mencegah risiko jatuh.

6. Fisioterapi Olahraga & Wellness

Fisioterapi olahraga & wellness adalah jenis fisioterapi yang selanjutnya. Dimana fisioterapi yang satu ini khusus menangani kasus pada atlet atau olahragawan.

Sebut saja, golfer’s elbow patellofemoral pain ankle (Jumper’s knee), sprain, tennis’s elbow, strain, dan lain sebagainya. Cara penanganannya melalui pendekatan, seperti mobilisasi, modalitas, dan latihan.

7. Fisioterapi Integumen & Kesehatan Wanita

Jenis fisioterapi yang terakhir adalah fisioterapi Integumen dan kesehatan wanita. Fungsinya untuk menangani kasus decubitus, dysmenorrhea, cellulitis, diabetic ulcer, luka bakar, dan lain sebagainya.

Beberapa metode yang bisa dilakukan untuk menangani gangguan tersebut antara lain, seperti latihan, mencegah scar tissue, dan wound management.

Untuk informasi lebih lengkap mengenai apa itu fisioterapi bisa mengunjungi situs halofisioterapi.com. Sebagai salah satu Website Fisioterapi terpercaya, Halofisioterapi menyajikan artikel edukasi dibidang fisioterapi yang tentunya mudah diakses.

Demikianlah info seputar beberapa jenis fisioterapi yang perlu Anda ketahui. Semoga bermanfaat.